PKB Siap Hadapi Khofifah di Pilgub Jatim 2024, Sosok Calon Masih Rahasia
Jakarta – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pimpinan Muhaimin Iskandar menyatakan kesiapannya untuk bertarung dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024, yang akan menghadapi petahana Khofifah Indar Parawansa.
Dalam keterangan pers seusai bertemu dengan Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono di kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (6/3/2023), Muhaimin mengungkap bahwa PKB telah memiliki calon untuk menantang Khofifah.
“Siapa dia, orangnya masih rahasia. Nanti kalau bocor ketahuan Khofifah, bahaya,” kelakar Muhaimin saat ditanya tentang sosok calon yang akan diusung PKB.
Muhaimin menegaskan, PKB akan mengusung kader terbaiknya untuk menghadapi Khofifah, yang berpeluang maju kembali sebagai calon gubernur periode 2024-2029.
Untuk mengusung pasangan calon Gubernur Jatim, partai atau koalisi harus memenuhi syarat dukungan minimal 20 persen dari total kursi DPRD Jatim, atau 24 kursi. Saat ini, Khofifah telah mengantongi dukungan dari Partai Golkar yang memiliki 15 kursi.
Sementara itu, PKB dan PPP telah sepakat untuk berkoalisi di Pilgub Jatim. PKB mengoleksi 27 kursi di DPRD Jatim periode 2024-2029, menjadikannya partai dengan jumlah kursi terbanyak. Sedangkan PPP memiliki empat kursi.
Sebelumnya, Khofifah telah menyatakan fokusnya untuk maju kembali sebagai Gubernur Jawa Timur. Ia memastikan telah mengantongi surat penugasan dari empat partai, yakni Gerindra, Golkar, Demokrat, dan PAN.
PKB dan PPP masih merahasiakan sosok calon yang akan diusung untuk menantang Khofifah. Namun, Muhaimin mengungkapkan bahwa calon tersebut adalah kader terbaik yang dimiliki PKB.
“Kami yakin kader yang kami usung memiliki kapabilitas dan pengalaman yang mumpuni untuk memimpin Jawa Timur,” tegas Muhaimin.
“Kami optimistis bisa memenangkan Pilgub Jatim dan memberikan perubahan yang lebih baik bagi masyarakat Jawa Timur,” imbuhnya.
Pilgub Jatim 2024 akan digelar pada November 2024. Pendaftaran pasangan calon akan dibuka pada Mei-Juni 2024, diikuti oleh masa kampanye pada Juni-November 2024.
