Senin, November 25, 2024
BerandaLifestyleHindari Fitur 'Open to Work' di LinkedIn Jika Ingin Amankan Pekerjaan

Hindari Fitur ‘Open to Work’ di LinkedIn Jika Ingin Amankan Pekerjaan

- Advertisement -

Menyingkap Kontroversi Label ‘Open to Work’ di LinkedIn

Praktik umum mencari pekerjaan dengan memasang label ‘Open to Work’ di profil LinkedIn mendapat sorotan tajam dari para pakar.

Menurut Nolan Church, mantan perekrut Google, label tersebut justru menjadi “sinyal merah” bagi perekrut. Mereka percaya bahwa kandidat yang aktif mencari pekerjaan bukanlah yang terbaik, karena menunjukkan bahwa individu tersebut mungkin kurang terampil atau kurang diminati di pasar kerja.

“Dalam perekrutan, ada anggapan bahwa kandidat terbaik tidak sedang mencari pekerjaan,” kata Church.

Pendapat ini didukung oleh Lindsay Mustain, mantan perekrut Amazon. Mustain menekankan pentingnya dinamika kekuasaan dalam perekrutan. Dengan mengaktifkan label ‘Open to Work’, kandidat seolah memberikan sinyal bahwa mereka membutuhkan sesuatu dari perekrut, sehingga melemahkan posisi mereka dalam negosiasi.

“Itu bisa membuat perekrut tidak tertarik,” jelas Mustain.

Namun, pandangan yang berbeda diungkapkan oleh para ahli karier lainnya. Bagi perusahaan kecil, label ‘Open to Work’ sebenarnya bermanfaat dalam mengidentifikasi kandidat potensial. Angelina Darrisaw, pemilik C-Suite Coach, mengatakan bahwa perusahaan kecil dapat dengan mudah memfilter calon karyawan dari kandidat yang secara eksplisit menyatakan keterbukaan mereka untuk bekerja.

Pelatih karier Phoebe Gavin menekankan bahwa kualitas profil LinkedIn lebih penting daripada label ‘Open to Work’. Individu harus memastikan bahwa profil mereka berisi riwayat pekerjaan yang detail, pencapaian yang menonjol, kata kunci yang relevan, tautan terkait pekerjaan yang berharga, dan aktivitas yang menunjukkan keterlibatan aktif dalam industri.

- Advertisement -

“Jika Anda memasang ‘Open to Work’ tetapi profil Anda kosong, itu tidak akan membuat perbedaan,” kata Gavin. “Perekrut perlu menemukan sesuatu yang berharga dalam profil Anda untuk mempertimbangkan Anda sebagai kandidat.”

Dengan demikian, para pencari kerja perlu mempertimbangkan secara matang pro dan kontra dari pemasangan label ‘Open to Work’ pada profil LinkedIn mereka. Meskipun dapat membantu perusahaan kecil dalam mencari kandidat, hal ini juga dapat mengurangi daya tarik bagi perekrut di beberapa perusahaan. Kualitas profil dan strategi pencarian kerja yang komprehensif tetap menjadi kunci keberhasilan dalam mencari pekerjaan.

- Advertisement -
Advertisement
RELATED ARTICLES

Tetap Terhubung

199,856FansSuka
215,976PengikutMengikuti
152,458PengikutMengikuti
284,453PelangganBerlangganan

Most Popular