Menparekraf Sandiaga Uno Usulkan Dukungan PPP untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran Tanpa Imbalan Jabatan
Dalam sebuah pertemuan yang diadakan di Jakarta Selatan pada hari Jumat (21/6/2024), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memberikan saran kepada Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk mempertimbangkan memberikan dukungan kepada pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada periode 2024-2029. Namun, Sandiaga menekankan bahwa dukungan tersebut tidak harus dibarengi dengan permintaan jabatan dalam pemerintahan.
Usulan Sandiaga tersebut disampaikan setelah ia mendampingi Wakil Presiden Ma’ruf Amin meresmikan Aula Masjid At-Taqwa Sriwijaya di Jakarta Selatan. Dalam pernyataannya, Sandiaga menegaskan bahwa saran tersebut merupakan bentuk masukan kepada PPP, yang nantinya akan menjadi bahan pertimbangan partai dalam mengambil keputusan politik.
“Saya sudah memberikan masukan agar mendukung pemerintahan Pak Prabowo walau tidak meminta jabatan di dalam pemerintahan, itu pembedanya,” ujar Sandiaga Uno.
Menurut Sandiaga, keputusan untuk mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran atau tidak merupakan kewenangan penuh dari PPP. Meskipun ia menyarankan agar PPP memberikan dukungannya, Sandiaga tidak menutup kemungkinan bahwa partai tersebut justru memilih untuk berada di luar pemerintahan.
“PPP selayaknya mendukung pemerintah, tetapi bisa juga berada di luar pemerintahan,” papar Sandiaga.
Sandiaga menambahkan bahwa keputusan PPP terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran akan ditentukan melalui forum-forum besar, seperti Muktamar, Mukernas, Silatnas, atau Rapimnas. Ia berharap keputusan final dapat diambil sebelum pelantikan Prabowo-Gibran pada bulan Oktober mendatang.
Saran Sandiaga kepada PPP ini mendapat perhatian luas dari berbagai pihak. Beberapa kalangan menilai bahwa usulan tersebut merupakan langkah strategis PPP untuk menunjukkan komitmennya dalam mendukung stabilitas dan kemajuan bangsa. Di sisi lain, ada juga yang berpendapat bahwa PPP perlu mempertimbangkan secara matang tawaran Sandiaga, mengingat posisi partai yang selama ini dikenal sebagai partai oposisi.
Terlepas dari perbedaan pandangan, saran Sandiaga Uno kepada PPP telah memicu diskusi dan perdebatan di kalangan politisi dan masyarakat. Ke depannya, keputusan yang diambil PPP akan sangat menentukan arah dukungan partai tersebut pada pemerintahan Prabowo-Gibran.