Pertemuan Dramatis Jokowi-PuanPecahkan Kebekuan Politik di Gala Dinner KTT WWF
Bali, 19 Mei 2024 – Sebuah momen bersejarah mewarnai gala dinner Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-10 World Water Forum (WWF) di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kabupaten Badung, Bali, pada Minggu malam. Untuk pertama kalinya sejak Pemilu 2024 digelar, Presiden Joko Widodo (“Jokowi”) dan Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, bertemu secara terbuka.
Kehadiran Puan, yang datang terakhir dalam acara tersebut, menjadi penantian yang ditunggu-tunggu oleh Jokowi. Mengenakan kebaya putih, putri Megawati Soekarnoputri itu disambut langsung oleh presiden. Jabat tangan dan sesi foto bersama pun mengabadikan momen pertemuan langka tersebut.
“Saya sangat senang bisa bertemu dengan Mbak Puan di acara ini,” ujar Jokowi kepada awak media setelah mengantarkan Puan ke lokasi gala dinner.
Puan, yang selama ini jarang tampil bersama Jokowi setelah Pilpres 2019, tampak sumringah menyambut ramah presiden. “Ini adalah kesempatan yang baik untuk mempererat silaturahmi antarpartai,” katanya.
Dalam perbincangan singkat sebelum memasuki ruang gala dinner, Jokowi dan Puan terlihat bertukar sapa dan mengobrol santai. Kepala Negara kemudian mengajak Puan bergabung dengan para delegasi KTT WWF yang telah menanti.
Pertemuan Jokowi-Puan di acara tersebut memecah kebekuan politik yang telah menyelimuti hubungan mereka selama berbulan-bulan. Sejak tahapan awal Pemilu 2024, kedua tokoh penting itu belum pernah terlihat bersama di hadapan publik.
Analis politik menilai bahwa pertemuan ini merupakan langkah strategis untuk mendinginkan suhu politik menjelang pemilihan presiden mendatang. PDIP, sebagai partai berkuasa, memiliki peran penting dalam menentukan arah dukungan pada pilpres.
Sementara itu, Jokowi, yang akan mengakhiri masa jabatannya pada 2024, berharap pertemuan ini dapat menjadi awal dari rekonsiliasi politik nasional. “Saya berharap, pertemuan ini membawa pesan persatuan dan kerukunan bagi seluruh bangsa Indonesia,” ujarnya.
Pertemuan Jokowi-Puan di acara KTT WWF menjadi bukti bahwa politik tidak selalu tentang pertentangan dan persaingan. Di tengah perbedaan pandangan, masih terdapat ruang untuk dialog dan kompromi demi kemajuan bangsa. Momen bersejarah ini pun diharapkan dapat menginspirasi para pemimpin politik lain untuk mengedepankan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi.