Megawati Beri Penugasan Kepada Ahok, Rumor Cagub Jakarta Menguat
Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, menegaskan telah menugaskan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), sebagai kader partai. Namun, Megawati masih enggan mengungkapkan apakah penugasan tersebut berkaitan dengan Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024.
Megawati menyampaikan kabar tersebut dalam pidatonya pada penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta, Minggu (26/5/2024).
Sebelum mengumumkan penugasan, Megawati mengaku lebih sering menggunakan panggilan “Ahok” daripada “Basuki Tjahaja Purnama”. Ia kemudian menjelaskan bahwa Ahok bergabung dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo sebagai Komisaris Utama PT Pertamina.
Namun, dalam perjalanannya, Ahok mengundurkan diri dari jabatan tersebut dan bergabung dengan PDIP. “Sekarang beliau bersama kita, sudah keluar dari pemerintahan,” ujar Megawati.
Megawati mengungkapkan bahwa Ahok pernah meminta penugasan dari partai kepadanya. Ia pun mengabulkan permintaan tersebut. “Oke, sudah ada tugasnya,” kata Megawati disambut meriah ribuan kader PDIP.
Meskipun demikian, Megawati tidak merinci tugas apa yang akan diberikan kepada Ahok. Kendati demikian, dalam Rakernas V PDIP, nama Ahok mencuat sebagai calon kuat gubernur DKI Jakarta.
Ahok sendiri merupakan sosok yang dikenal vokal dan tegas dalam kepemimpinannya. Ia pernah menjabat sebagai Bupati Belitung Timur selama dua periode sebelum terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2012.
Selama menjabat sebagai gubernur, Ahok menerapkan berbagai kebijakan kontroversial yang menuai pro dan kontra. Namun, kebijakan-kebijakan tersebut juga dinilai memiliki dampak positif, seperti penertiban kawasan kumuh dan peningkatan layanan publik.
Dengan penugasan yang diberikan PDIP kepada Ahok, spekulasi mengenai pencalonannya sebagai Cagub DKI Jakarta semakin menguat. Jika benar terjadi, Ahok akan bersaing dengan kandidat lain dari partai lain dan calon independen.
Peluang Ahok untuk menang di Pilgub DKI Jakarta 2024 masih sulit diprediksi. Namun, pengalaman dan popularitasnya di kalangan masyarakat Jakarta menjadi modal politik yang cukup kuat.
Rakernas V PDIP juga membahas berbagai isu penting lainnya, seperti persiapan partai menghadapi Pemilu 2024 dan strategi pemenangan. Megawati menegaskan bahwa PDIP menargetkan kemenangan di Pemilu 2024 dan akan bekerja keras untuk mencapai tujuan tersebut.