Selasa, Juli 2, 2024
BerandaTravelKemenparekraf Puji Gerakan AQUA Jaga Kebersihan Pantai

Kemenparekraf Puji Gerakan AQUA Jaga Kebersihan Pantai

- Advertisement -

Kemenparekraf Apresiasi AQUA dan Pandawara Group dalam Gerakan Bersih-Bersih Pantai di Labuan Bajo

Labuan Bajo, 30 Mei 2024 – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memberikan apresiasi yang tinggi atas inisiatif gerakan bersih-bersih pantai yang dilakukan oleh Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) AQUA dan organisasi pegiat lingkungan Pandawara Group di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

“Gerakan ini menjadi sangat penting untuk mengedukasi kita semua akan tanggung jawab menjaga lingkungan. AQUA telah berperan sebagai pelopor dalam menjaga kebersihan pantai,” ujar Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Ni Made Ayu Marthini, dalam sambutannya.

Made menekankan bahwa penumpukan sampah merupakan permasalahan krusial yang harus diatasi untuk meningkatkan kualitas destinasi wisata. Berdasarkan data World Population Review, sekitar 4,8 juta hingga 12,7 juta ton sampah dibuang ke laut setiap tahun di seluruh dunia.

“Kami percaya bahwa kolaborasi seluruh pemangku kepentingan sangat dibutuhkan untuk menjaga lingkungan melalui aktivitas pengurangan sampah. Indonesia sebagai negara dengan luas laut terluas di dunia diharapkan dapat meningkatkan kesadaran terhadap pelestarian lingkungan,” terangnya.

Staf Ahli Menparekraf Bidang Manajemen Krisis, Fadjar Hutomo, turut menyoroti pentingnya tindakan pencegahan sebelum terjadinya krisis di sektor pariwisata. Menurutnya, pengabaian terhadap kelestarian alam dapat memicu risiko bencana ekologi.

Fadjar juga mengapresiasi AQUA sebagai mitra co-branding Wonderful Indonesia yang diinisiasi oleh Kemenparekraf, serta Pandawara Group sebagai generasi muda yang peduli dan konsisten dalam menjaga lingkungan.

“Semangat dari teman-teman Pandawara ini patut menjadi inspirasi bagi kita semua untuk bersama-sama menjaga lingkungan,” ujarnya.

- Advertisement -

AQUA telah mengambil peran aktif dalam pengelolaan sampah melalui pengembangan enam unit bisnis daur ulang (RBU) dan 10 collection center. Perusahaan juga telah melakukan pendampingan terhadap 26 Tempat Pengolahan Sampah Reuse-Reduce-Recycle (TPS3R), 2 TPST, dan lebih dari 60 unit bank sampah di berbagai daerah, termasuk destinasi wisata prioritas seperti Candi Borobudur, Labuan Bajo, Danau Toba, Mandalika, dan Likupang.

Melalui inisiatif ini, AQUA telah berhasil mengumpulkan lebih dari 22.000 ton sampah plastik per tahunnya. Sampah tersebut kemudian didaur ulang menjadi bahan baku kemasan botol baru atau produk lain bernilai ekonomi.

Di Labuan Bajo, AQUA telah bekerja sama dengan mitra lokal Kole Project sejak 2019 untuk mendirikan Rumah Daur Ulang. Rumah Daur Ulang ini berperan dalam mengirimkan sekitar 20 ton sampah per bulan ke pabrik pengolahan untuk didaur ulang menjadi bahan baku, dan melibatkan lebih dari 50 orang, termasuk kelompok difabel yang mendapatkan manfaat ekonomi sirkular.

Gerakan bersih-bersih pantai yang dilakukan AQUA dan Pandawara Group di Labuan Bajo merupakan bukti nyata komitmen kedua belah pihak dalam menjaga kelestarian lingkungan. Kemenparekraf berharap gerakan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan, khususnya di destinasi wisata.

- Advertisement -
Advertisement
RELATED ARTICLES

Tetap Terhubung

199,856FansSuka
215,976PengikutMengikuti
152,458PengikutMengikuti
284,453PelangganBerlangganan

Most Popular