Minggu, November 24, 2024
BerandaBisnisEmas: Harta Yang Mengilap Bagi Pemula Dalam Dunia Investasi

Emas: Harta Yang Mengilap Bagi Pemula Dalam Dunia Investasi

- Advertisement -

Suratsuara.com – Investasi merupakan langkah cerdas untuk membangun kekayaan finansial yang stabil dan berkelanjutan. Di antara berbagai pilihan investasi yang tersedia, emas telah lama dikenal sebagai aset yang aman dan menguntungkan. Bagi para pemula yang ingin memasuki dunia investasi, memahami keuntungan investasi emas adalah langkah awal yang penting.

Keamanan dan Ketahanan Nilai

Salah satu keuntungan utama investasi emas adalah keamanannya sebagai aset fisik. Emas telah diakui sebagai simpanan nilai selama berabad-abad, dan nilainya tidak terpengaruh oleh perubahan kebijakan pemerintah atau kondisi ekonomi yang tidak stabil. Bahkan dalam situasi inflasi yang tinggi, emas cenderung mempertahankan nilainya, menjadikannya pelindung yang kuat terhadap depresiasi mata uang.

Diversifikasi Portofolio

Dalam dunia investasi, diversifikasi portofolio adalah kunci untuk mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Emas memberikan kesempatan bagi para investor, terutama pemula, untuk mendiversifikasi portofolio mereka. Karena nilainya tidak berkorelasi secara langsung dengan saham atau obligasi, emas dapat membantu mengimbangi fluktuasi nilai aset-aset lain dalam portofolio.

Likuiditas Tinggi

Salah satu kelebihan investasi emas adalah likuiditasnya yang tinggi. Emas dapat dengan mudah dijual dan dikonversi menjadi uang tunai di pasar global. Hal ini memberikan fleksibilitas kepada para investor, memungkinkan mereka untuk merespons dengan cepat terhadap perubahan kondisi pasar atau kebutuhan keuangan mendesak.

Perlindungan dari Krisis Keuangan

- Advertisement -

Ketika terjadi krisis keuangan atau ketidakstabilan ekonomi, emas sering kali menjadi tempat perlindungan yang dicari oleh investor. Nilainya yang stabil dan tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar membuat emas menjadi aset yang dianggap aman selama masa-masa sulit. Dalam situasi seperti ini, memiliki sebagian dari portofolio investasi dalam bentuk emas dapat memberikan ketenangan pikiran dan keamanan finansial.

Potensi Pertumbuhan Nilai Jangka Panjang

Meskipun emas dianggap sebagai aset yang stabil, potensi pertumbuhan nilainya juga tidak dapat diabaikan. Seiring dengan kenaikan inflasi dan permintaan global yang terus meningkat, harga emas cenderung naik secara bertahap dalam jangka panjang. Bagi para pemula yang memiliki pandangan investasi jangka panjang, emas dapat menjadi bagian penting dari strategi investasi mereka.

Harga emas terus berada di rekor tertinggi. Pada Jumat (12/4/2024), harga emas Antam saja tercatat naik Rp 18.000 ke level Rp 1.324.000 per gram.

- Advertisement -

Emas adalah salah satu aset yang secara historis memiliki kinerja baik selama periode gejolak ekonomi dan geopolitik, termasuk inflasi tinggi.

Jika Anda belum atau sedang tertarik investasi emas, ada beberapa alasan mengapa Anda harus menambahkan logam mulia ini ke dalam portofolio investasi.

Dikutip dari CBS News, berikut beberapa keuntungan investasi emas yang perlu diketahui oleh investor pemula.

1. Emas terbukti menjadi lindung nilai terhadap inflasi

Sepanjang sejarah, emas secara konsisten menunjukkan kemampuannya untuk mempertahankan nilainya dan bahkan menaikkan harganya pada saat inflasi tinggi.

Hal ini karena emas adalah aset fisik berwujud yang tidak mengalami penurunan daya beli seperti mata uang kertas.

Ketika harga barang dan jasa naik akibat inflasi, nilai riil kepemilikan uang tunai cenderung menurun. Namun emas, yang tidak dapat dicetak atau dicairkan seperti uang kertas, tetap memiliki nilai intrinsiknya.

Hal ini menjadikan emas pilihan yang menarik bagi investor yang ingin mempertahankan daya beli kekayaannya.

2. Emas adalah salah satu pilihan diversifikasi portofolio investasi

PIXABAY/LINDA HAMILTON harga emas dalam tren kenaikan dalam jangka panjang. Hal tersebut didukung oleh sejumlah sentimen.

Diversifikasi adalah prinsip utama investasi yang sehat, karena membantu mengurangi risiko dan meredakan volatilitas dalam portofolio Anda.

Emas merupakan aset yang memiliki korelasi rendah dengan banyak kelas aset tradisional, seperti saham dan obligasi.

Artinya, ketika investasi lain mengalami penurunan, emas dapat bertindak sebagai kekuatan penstabil dan membantu mengimbangi kerugian.

Dengan mengalokasikan sebagian portofolio investasi ke emas, Anda dapat menciptakan campuran investasi yang lebih menyeluruh dan tangguh serta lebih siap menghadapi berbagai kondisi ekonomi, termasuk periode inflasi tinggi.

Selain itu, dengan berinvestasi emas sekarang, Anda dapat memperoleh manfaat ini pada saat inflasi kembali naik.

3. Emas adalah aset safe haven

Di saat ketidakpastian ekonomi dan gejolak pasar terjadi, investor sering kali berbondong-bondong beralih ke aset-aset safe haven seperti emas.

Hal ini karena emas secara luas dianggap sebagai penyimpan nilai yang dapat diandalkan, sebuah karakteristik yang menjadi semakin berharga ketika aset lain mengalami volatilitas atau penurunan.

Meskipun kita tidak mengalami banyak gejolak pasar saat ini, emas masih bisa berguna. Bagaimanapun, terdapat banyak ketidakpastian mengenai masa depan suku bunga, dan selama periode inflasi tinggi seperti yang kita hadapi saat ini, status emas sebagai aset safe haven masih menjadikannya investasi yang banyak dicari.

Meningkatnya permintaan ini dapat menaikkan harga emas, seperti yang telah kita lihat dalam beberapa minggu terakhir, memberikan potensi apresiasi modal kepada investor.

4. Emas adalah sumber daya yang terbatas

SHUTTERSTOCK/PIXFICTION Ilustrasi emas, emas batangan.

Berbeda dengan mata uang fiat yang dapat dicetak tanpa henti oleh bank sentral, pasokan emas terbatas.

Faktor kelangkaan ini menjadi alasan lain mengapa emas dapat mempertahankan nilainya pada saat inflasi tinggi.

Ketika permintaan emas meningkat, harganya kemungkinan besar akan meningkat, karena pasokan fisik tidak dapat dengan mudah diperluas untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat.

Sifat emas yang terbatas ini juga menjadikannya aset yang lebih dapat diandalkan dan berwujud dibandingkan uang kertas.

5. Emas menawarkan kepemilikan fisik

Salah satu keuntungan berinvestasi emas adalah kemampuan untuk mengambil kepemilikan fisik atas aset tersebut.

Tidak seperti saham, obligasi, atau instrumen keuangan lainnya, emas dapat disimpan dalam bentuk koin dan batangan emas, atau emas koleksi dan perhiasan. Kepemilikan fisik ini dapat memberikan rasa aman dan kendali bagi investor.

Selain itu, dengan memiliki emas, Anda memiliki aset berwujud yang tidak memiliki risiko yang sama seperti banyak investasi lainnya.

Kesimpulannya, berinvestasi emas dapat menjadi strategi yang bijaksana untuk melindungi kekayaan Anda.

Dengan rekam jejaknya yang terbukti sebagai lindung nilai terhadap inflasi, manfaat diversifikasi yang ditawarkan, status safe-haven, dan pasokannya yang terbatas, emas dapat menjadi tambahan yang cerdas untuk portofolio investasi yang terdiversifikasi dengan baik.

Namun, seperti halnya keputusan keuangan apa pun yang Anda buat, pastikan untuk mempertimbangkan semua faktor dan pastikan berinvestasi emas adalah langkah yang tepat untuk Anda.

- Advertisement -
Advertisement
RELATED ARTICLES

Tetap Terhubung

199,856FansSuka
215,976PengikutMengikuti
152,458PengikutMengikuti
284,453PelangganBerlangganan

Most Popular