Wabah Demam Berdarah Mengkhawatirkan, Para Ahli Ingatkan Pentingnya Mematuhi Petunjuk Medis
Jakarta – Kasus demam berdarah dengue (DBD) terus merajalela di Indonesia, menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat. Angka kematian yang terus meningkat menjadi perhatian serius bagi otoritas kesehatan.
Kondisi pasien DBD biasanya ditandai dengan penurunan kadar trombosit, yang menjadi alasan sebagian orang mencari makanan atau minuman yang diyakini dapat membantu meningkatkan jumlah trombosit. Salah satu minuman yang populer dipercaya berkhasiat mengobati DBD adalah jus jambu.
Namun, Dokter Spesialis Anak dr. Ardi Santoso menegaskan bahwa keyakinan tersebut tidak berdasar medis. Ia menggarisbawahi bahwa kunci kesembuhan dari penyakit DBD adalah dengan mengikuti arahan dokter secara ketat.
“Penyakit demam berdarah memang sedang banyak terjadi, terutama pada anak-anak. Jika dinyatakan positif DBD oleh dokter, ikuti anjuran dan diskusikan dengan dokter tentang pengobatan,” jelas dr. Ardi seperti dikutip dari akun Instagramnya, Jumat (26/4/2024).
Menurut dr. Ardi, tidak ada obat spesifik yang dapat meningkatkan kadar trombosit. Alasannya, trombosit akan naik secara alami ketika masa infeksi telah berlalu. Ia juga menekankan bahwa jus jambu tidak memiliki kemampuan untuk meningkatkan trombosit, apalagi menyembuhkan DBD.
“Demam berdarah terjadi selama tujuh hari, setelah itu trombosit akan naik sendiri. Jus jambu tidak berpengaruh dalam meningkatkan trombosit,” tegasnya.
Oleh karena itu, dr. Ardi mengimbau para pasien DBD untuk mematuhi saran dan aturan yang diberikan oleh tim medis. Kelalaian dalam mengikuti petunjuk medis dapat memperburuk kondisi pasien, berujung pada syok demam berdarah yang mengancam nyawa.
Selain menjalani perawatan intensif dan mengikuti anjuran dokter, dr. Ardi menekankan pentingnya menjaga hidrasi tubuh dengan mengonsumsi air mineral yang cukup.
“Terapi yang tepat untuk mengobati DBD adalah dengan mencukupi cairan tubuh. Minum cairan yang banyak, serta jika dokter memberikan infus, itu sudah sesuai dengan takaran dan kebutuhan pasien,” jelas dr. Ardi.
Meskipun minuman sehat seperti jus dapat dikonsumsi, dr. Ardi menegaskan bahwa tujuan utamanya adalah untuk mencukupi kebutuhan cairan dan vitamin, bukan untuk menaikkan trombosit.
“Kalau mau mengonsumsi minuman jus apa pun, itu tidak masalah, yang penting adalah untuk memenuhi kebutuhan cairan. Pada prinsipnya, jus jambu tidak akan meningkatkan trombosit karena trombosit akan naik sendiri pada waktunya,” ujar dr. Ardi.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan melakukan tindakan pencegahan untuk menghindari terinfeksi DBD. Menjaga kebersihan lingkungan, menggunakan obat nyamuk, dan beristirahat yang cukup merupakan langkah penting dalam melindungi diri dari penyakit yang ditularkan nyamuk ini.
