DPC PDIP Kediri Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024
Sesuai dengan arahan DPP PDIP, DPC PDIP Kabupaten Kediri, Jawa Timur, telah membuka pendaftaran bagi calon kepala daerah, baik untuk posisi Bupati maupun Wakil Bupati, dalam rangka menghadapi Pilkada 2024 mendatang.
“Kami telah membentuk tim khusus untuk menerima pendaftaran calon kepala daerah,” jelas Murdi Hantoro, Ketua DPC PDIP Kabupaten Kediri, pada Minggu (16/4/2023).
Pendaftaran dibuka mulai tanggal 20 April hingga 4 Mei 2024. Calon yang berminat dapat mengambil berkas formulir di kantor DPC PDIP Kabupaten Kediri.
Usai pendaftaran, seluruh berkas akan diserahkan kepada DPP PDIP untuk kemudian diputuskan siapa yang akan diberikan rekomendasi sebagai calon resmi.
“Siapa pun yang mendaftar akan kami akomodir dan usulkan ke DPP PDIP. Namun, keputusan akhir mengenai rekomendasi dan seleksi berada di tangan DPP,” ujar Murdi.
Hanindhito Himawan Pramana Diusung Kembali
Berdasarkan survei, kinerja Bupati Kediri saat ini, Hanindhito Himawan Pramana, dinilai memperoleh tingkat kepuasan yang tinggi, yakni 88%. Hal ini, ditambah dengan respon positif dari masyarakat, menjadi alasan PDIP untuk mengusung kembali Hanindhito Himawan Pramana sebagai calon Bupati pada Pilkada 2024.
“Meskipun demikian, kami tidak membatasi pendaftaran hanya untuk internal partai. Siapa pun, baik dari dalam maupun luar PDIP, dipersilakan mendaftar,” kata Murdi.
Untuk posisi bakal calon Wakil Bupati Kediri, PDIP mencari sosok yang dapat bekerja sama dengan baik dengan Bupati, guna memastikan jalannya pemerintahan yang harmonis.
“Kami belum dapat memastikan apakah calon Wakil Bupati yang akan kami usung masih sama dengan saat ini atau tidak,” ujar Murdi.
PDIP Jalin Komunikasi dengan Partai Lain
Meskipun PDIP memenuhi syarat untuk mengusung calon secara mandiri, namun tetap membuka komunikasi dengan partai lain untuk menjalin koalisi.
“Kami berkomunikasi dengan partai lain dan menyambut baik jika ada yang ingin bergabung. Namun, kami tidak dapat memaksa dan menghormati keputusan masing-masing partai,” tutur Murdi.
Pada Pilkada 2020, Hanindhito Himawan Pramana bersama Dewi Maria Ulfa didukung oleh sembilan partai politik dan tiga partai non-parlemen. Koalisi partai ini mengantarkan pasangan tersebut menuju kemenangan.