Suratsuara.com – Dalam dunia politik yang selalu bergerak dinamis, langkah-langkah kreatif dan inovatif sering kali menjadi kunci kesuksesan dalam memperkenalkan visi dan misi sebuah partai. Belakangan ini, sebuah aksi menarik terjadi ketika kader Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) bernama Sendi Fardiansyah mengunjungi kantor partainya dengan sebuah inisiatif yang menarik perhatian publik: memperkenalkan slogan baru yang menyegarkan, “Bogor Hepi”.
Slogan tersebut diusung oleh Sendi Fardiansyah, seorang aktivis muda yang memiliki latar belakang yang kuat dalam memajukan kesejahteraan masyarakat di Bogor, Jawa Barat. Dengan kunjungannya ke kantor Gerindra, ia tidak hanya membawa semangat baru, tetapi juga sebuah pesan yang mengajak untuk melihat Bogor dengan perspektif yang lebih ceria dan optimis.
Slogan “Bogor Hepi” mempunyai daya tarik tersendiri karena kesederhanaannya yang menggambarkan kebahagiaan dan keceriaan. Bogor, sebuah kota yang terletak di tengah-tengah pegunungan dan dikenal dengan keindahan alamnya, dipadukan dengan konsep kebahagiaan yang diusung slogan ini.
Namun, apa yang membuat slogan ini begitu istimewa bukan hanya karena kata-katanya yang sederhana. Lebih dari itu, pesan di balik slogan tersebut mengandung makna mendalam yang ingin disampaikan kepada masyarakat. Bogor, selain memiliki keindahan alam yang memukau, juga menjadi rumah bagi beragam kegiatan budaya dan sosial yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya. Dengan memperkenalkan slogan “Bogor Hepi”, Sendi Fardiansyah ingin menekankan pentingnya menjaga keceriaan dan kebahagiaan dalam menjalani kehidupan sehari-hari, sambil tetap mengapresiasi kekayaan alam dan budaya yang dimiliki oleh Bogor.
Tentu saja, langkah ini tidak lepas dari upaya untuk memperkuat citra partai politik di tengah-tengah masyarakat. Dalam konteks politik, sebuah slogan yang kuat dan mudah diingat dapat menjadi alat yang efektif untuk menarik perhatian dan mendapatkan dukungan dari masyarakat. Dengan mengusung tema kebahagiaan dan keceriaan, Gerindra berharap dapat memperluas jangkauan pesan-pesan positifnya kepada masyarakat, khususnya di daerah Bogor.
Terkait dengan respon masyarakat terhadap perkenalan slogan ini, tanggapan awalnya terlihat cukup positif. Banyak yang menyambut baik langkah kreatif dari Gerindra ini, sementara yang lain menganggapnya sebagai langkah yang menyegarkan dalam dunia politik yang seringkali dipenuhi dengan retorika yang serius dan tegang.
Namun demikian, tantangan tidak akan berhenti begitu saja. Bagaimanapun, sebuah slogan hanya akan menjadi efektif jika diikuti dengan aksi nyata yang konsisten dan berkelanjutan. Oleh karena itu, penting bagi Gerindra untuk terus berkomitmen dalam menjalankan program-program yang sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan melalui slogan “Bogor Hepi”.
Bakal calon Wali Kota Bogor Sendi Fardiansyah menghadiri undangan Halal bihalal yang digelar Partai Gerindra di Kantor Sekretariat Gerindra Bogor, Senin, 15 April 2024. Dimomen silaturahim itu, Sendi memperkenalkan slogan Bogor Hepi, yang selama ini melekat pada dirinya.
Sendi mengatakan Bogor Hepi yang belakangan ini muncul di spanduk, baliho, bahkan angkot-angkot di Kota Bogor punya makna tersendiri. Menurutnya, Bogor Hepi bukan hanya sekadar tagline, melainkan sebuah tujuan dan cita-cita yang ingin ia wujudkan untuk Kota Bogor.
“Sebuah kota tidak akan maju jika masyarakatnya tidak bahagia. Oleh karena itu, Bogor Hepi adalah komitmen saya untuk menciptakan kota yang warganya sejahtera, di mana ibu-ibu senang karena harga sembako terjangkau, bapak-bapak tenang karena anak-anaknya bisa sekolah gratis di sekolah negeri, dan para pemuda bersemangat karena memiliki skill yang mumpuni untuk mendapatkan pekerjaan yang layak,” ungkap Sekretaris Pribadi ibu Negara, Iriana Jokowi ini .
Bogor Hepi diketahui merupakan tagline Sendi Fardiansyah dalam mempromosikan dirinya sebagai tokoh muda yang akan maju sebagai Calon Wali Kota Bogor pada Pilkada serentak November 2024 mendatang.
Salah satu fokus utama Sendi Fardiansyah dalam mewujudkan Bogor Hepi adalah meningkatkan kesejahteraan guru. Tunjangan guru di Kota Bogor saat ini masih jauh dari ideal dan ia berjanji untuk menaikkannya secara signifikan jika terpilih menjadi Wali Kota.
“Saat ini tunjangan guru di Kota Bogor tidak lebih dari Rp300.000. Setelah kami hitung-hitung, tunjangan guru harus dinaikkan sampai Rp1.000.000 per bulannya,” jelas Sendi.
Kenaikan tunjangan guru ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Bogor dan memberikan motivasi bagi para guru untuk terus memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak bangsa.
Diketahui rencana majunya Sendi Fardiansyah sebagai calon Wali Kota Bogor telah mendapatkan dukungan dari Presiden Jokowi. Sendi mengaku telah menghadap dan memberikan laporan terkait pencalonannya kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, di Istana Merdeka pada Senin, 18 Maret 2024 kemarin.
“Alhamdulillah, hari ini, Senin 18 Maret 2024, saya diterima menghadap Bapak Presiden di Istana Merdeka untuk melaporkan hasil survei, kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan selama satu tahun belakangan; dan terakhir terkait dengan program yang akan kita laksanakan menyambut Pilkada Kota Bogor mendatang,” ujar Sendi dalam keterangannya, Selasa (19/3/2024).
Selain melaporkan hal-hal tersebut, Sendi juga tak menampik jika dirinya telah mendapatkan restu dan dukungan dari Presiden Joko Widodo.
“Beliau (Joko Widodo) menyambut baik laporan-laporan yang saya berikan. Juga memberikan arahan dan dukungan kepada saya. Bagi saya itu modal yang sangat penting,” lanjut Sendi.
Selepas pertemuan dan dukungan yang diberikan oleh Presiden tersebut, Sendi, merasa kian optimis untuk maju dalam perhelatan Pilkada Kota Bogor 2024.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Bapak Presiden atas kesediaan waktu dan dukungan yang diberikan kepada saya. Semoga ini bisa menjadi awal yang baik dari segala proses panjang yang akan kita hadapi di depan.” tutupnya.